Jumat, 26 September 2014

Terjebak disebuah kisah tentang anak manusia.
Dia dibiarkan bebas di lautan lepas.
Berenang tak tau arah, tak tau arus, tak tau kemana.
Seakan berteriak dengan lantang, aku bebaaas!
Sedetik kemudian dia tersadar, harusnya dia mempersiapkan segala sesuatunya.
Sebelum kelautan lepas, siapkan bekal tanpa batas.
Agar nanti terlepas tak lagi tersesat.
Agar nanti terlepas tak lagi terampas.
Agar nanti terlepas, ingat kembali akan kampung yang telah terhempas.
Tertinggal oleh mereka yang memimpikan masa depan lalu lupa akan dusun awal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar