if you said your life isn't beautiful like ftv that you've ever seen on tv, you must know that life is not ftv.
belakangan ini, pertelevisian Indonesia sedang marak maraknya ftv.
sinema elektronik yang berdurasi kira kira dua jam itu benar benar menyihir daya imajinasi pecinta televisi.
kehidupan yang mengambil latar belakang kehidupan sehari hari dan diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan kisah cinta yang luar biasa indah membuat para penonton mengimajinasikan kehidupan nyata yang seperti itu. bertemu pria kaya yang tampan dan setia, atau bertemu wanita cantik jelita yang memiliki harga diri tinggi, jatuh cinta dengan boss, dan berbagai macam cerita lainnya.
meskipun kisah ftv selalu bisa ditebak oleh penonton, tapi penonton tetap saja menyaksikan acara tersebut dengan tau resiko envy yang mereka miliki.
dari segi usia, kehidupan ftv itu sebagian besar mengambil latar mahasiswa mahasiswi yang sedang kuliah. tapi tidak jarang ftv ditonton oleh siswa siswi SD atau SMP. hal ini membuat pikirin siswa siswi tersebut menjadi terlalu jauh ke depan. padahal usia usia tersebut adalah masa masa dimana pikiran butuh penjelasan lebih jelas tentang cerita tersebut.
nah, buat kalian kalian para readers yang lagi gila gilanya nonton ftv, *gue juga* dan suka mengharapkan kehidupan seperti itu, kalian harus sadar guys, itu ftv yang dua jam selesai gak ada kelanjutan sama sekali.
hidup kalian? emang sih, dua jam bisa ngerubah segalanya, tapi buat beberapa waktu ke depan juga, gak cuma buat dua jam, kalo ftv begitu yaudah itu sih emang jalan ceritanya, dan itu bener bener cuma dua jam guys. hidup kalian gak cuma dua jam kan? hidup kalian lebih penting dan jauuh lebih indah dari ftv kan?
so, don't too much envy with ftv :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar