Sabtu, 31 Desember 2016

Pernah memikirkan tentang sistem penghitungan tahun? Penentuan masehi? Aturan penanggalan? Dan kenapa ada masehi dan sebelum masehi? Bagaimna penetapannya? Apa yang menyebabkan aturan tersebut disepakati sampai hari ini?

Penasaran? Samaaaa 😂

Dalam bahasa Inggris atau buku sejarah yang saya punya, sebelum masehi sering juga ditulis sebagai BC yaitu Before Christ.
Hasil gugling, masehi itu ditetapkan saat hari kelahirannya Isa Al-Masih.
Tapi kan hari natal diperingati sebagai hari kelahiran yesus~
Jadi penghitungan ini kurang kredibel lah ya. Hasil gugling saya juga mengatakan kaya gitu.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Dulu, bulan itu cuma ada 10, lalu bertambah dua menjadi dua belas.
Pernah denger Julius Caesar?
Nah dia ini banyak mengatur tentang kalender. Hasil gugling lagi, pada zamannya Julius Caesar ini, sempat menerima anjuran ahli perbintangan Mesir untuk memperpanjang tahun 46 SM menjadi 445 hari dengan menambah 23 hari pada bulan Februari dan menambah 67 hari antara bulan November dan December.

Saya jadi meragukan perhitungan masehi~

Lalu pas saya ngebahas confusius yang hidup 2000an tahun SM bener 2000tahun yang hitungannya kaya sekarang gak ya?

Nah jadi penghitungan diatas disebut sebagai kalender Julian.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Terus sekarang pake kalender yang mana?

Hasil gugling lagi nih ya 😂
Katanya pake Gregorian Calendar. Hasil dari Wikipedia yang bahasa Inggris, *kata dosen saya, Wikipedia bahasa Inggris bisa dijadikan sumber karena biasanya ditulis dengan referensi yang dapat dipercaya.*

Gregorian calendar adalah penyempurnaan dari kalender Julian. Kalender Julian ini menetapkan bahwa satu tahun ada 365, 25 lalu diubah jadi 365.2425 hari. Penghitungan ini juga didasarkan pada penghitungan hari paskah.

Gregorian calendar ini ditetapkan pada 1582 oleh Paus Gregory XIII. Dan tau gak, pada saat itu gak semua negara di Eropa menggunakan penanggalan tersebut. Baru pada 1900an hampir seluruh dunia menggunakan penanggalan ini sebagai penanggalan resmi.

Tapi pada akhirnya semua agama menggunakan penanggalannya masing-masing, dan yang gamau pusing, tinggal terima jadi 😂😂😂
*Kaya saya heuheu.

Source nya cuma dari gugel, itu pun random, dan mayoritas dari blog blog orang, hehehe.
Saya cuma penasaran aja, yang juga penasaran silakan gugling atau cari bukunya aja, tapi pasti kalian akan menemukan bahwa kalender itu adalah sesuatu yang rumit ~

Btw, its just a calendar. the point is, how do you spend your time. Is it useful or wasted. Prepare your "last day" it would come very soon.

Senin, 26 Desember 2016

Kamu pernah merasakan rindu pada sesuatu atau seseorang yang bertemu dengannya pun tidak pernah. Mendengar suaranya, melihatnya, mencium baunya, tidak pernah. Kamu pernah merasakan rindu yang seperti itu?

Sekali waktu kita memang harus berfikir, merasakan apakah benar ketika ditanya "cinta kah kamu kepada Rasulullah Muhammad shalallahu alaihi wasallam?" Lalu kita menjawab ya tanpa pikir panjang. Seolah kita tau bagaimana rasa cinta itu.

Saya pernah, mengatakan ya karena mencintai Rasulullah itu hukumnya wajib. Rasulullah adalah segalanya, lalu bagaimana mungkin saya mengatakan tidak atau tidak tau ketika ada yang bertanya "cinta kah kamu kepada Rasulullah."

Namun, ketika saya ikut sebuah training kemudian trainernya memerintahkan saya untuk membayangkan saya berada di tengah-tengah surga, lalu berjalan menyusuri sungai, menuju si pemilik telaga. Meminta izin untuk diberi minum. Lalu si pemilik telaga memberikan air itu kepada kita dengan tangannya sendiri. Dan itu adalah Rasulullah dan telaganya. Rasulullah memberikan minum dengan senyum terbaiknya, kerinduan yang lama terpendam kepada umatnya. Ya Allah...

Hari itu saya tau bagaimana rasanya rindu, cinta dan ingin bertemu Rasulullah.

Awalnya, saya pikir cinta bisa dengan hanya sekedar cinta. Tapi bagaimana mungkin mencintai yang dikenal saja tidak. Lalu saya mulai membaca shiroh nabawiyah, kisah Rasulullah, sahabat, pejuang Islam. Dan semakin membaca, justru kerinduan dan rasa cinta itu semakin muncul, membuncah bahkan berujung air mata. Sekali waktu, saya kehilangan rasa cinta, lalu saya membaca lagi, kemudian saya jatuh cinta lagi.

Ya Rasulullah, izinkan saya untuk tetap mencintaimu.

Sering saya berfikir, manusia di bumi ini sungguh banyak. Yang Islam pun tak sedikit. Yang mau berdekatan dengan Rasulullah di surga nanti bukan hanya satu dua orang, tapi semuanya. Bahkan yang tak pernah sholawat pun ingin bersama Rasulullah. Jika cinta kepada Rasulullah saja dengan kadar seadanya, lalu bagaimana dengan posisi "kamu akan bersama yang kamu cintai di akhirat."
Lalu sahabat sahabat Rasulullah yang telah didoakan oleh Rasulullah untuk bersama dengan Rasulullah di akhirat.

Lalu dimana posisi saya?
Sekalipun di surga, apakah bisa bertemu dan bersama sama dengan Rasulullah?

Terlalu banyak yang perlu dibangun. Tentang cinta, tentang kebersamaan agar selalu bersama dengan Rasulullah di dunia dan di akhirat.

Semoga, kita selalu cinta dengan yang cintanya tak pernah habis kepada umatnya, aamiin.

Buku ini bagus untuk meningkatkan rasa rindu, mempersiapkan diri agar menjadi cinta dan rindu kepada Rasulullah sepanjang waktu. Dan mempersiapkan diri berebut posisi dengan para sahabat Rasulullah yang cintanya nyata telah diuji.

Minggu, 25 Desember 2016

Ceritanya ka ana lagi bikin kue, saya lagi nyapu. *Gausah dibanding bandingin lah ya*

Terus ka ana minta ke adek saya buat fotoin kuenya.
"Dek fotoin."

"Fotoin ka usna lagi nyapu?"

"Yaiyalaaah, bumerang dek bumerang" saya ikutan nyaut.

"Mau lu gue bumerang gapake kerudung?"

"Gih dah." *Nantangin, emang hobinya nantangin si. Tapi setelah ngomong ini, saya agak kaget sama apa yang adek saya ucapin berikutnya.

"Ah, gamau juga gue. Nanti gue juga yang kena."

Seketika langsung, cieeeeee. Udah paham nih yeeeee.

Bagi yang gak paham maksud "nanti gue juga yang kena" adalah perempuan itu yang nanggung ada empat. Ayah, saudara kandung, suami dan anak.

Jadi kalo kamu perempuan dan gak menutup aurat, maka empat orang tersebut turut bertanggung jawab atas perbuatan yang kamu lakukan. Kalo kamu laki laki, maka kamu bertanggung jawab atas yang saudara perempuan kamu yang gak menutup aurat.

Serem ya~

Saya juga masih belajar nutup aurat, biar berantem nya di bumi aja, di akhirat udah urus diri masing-masing~

Rabu, 07 Desember 2016

Seringnya kita hanya perlu ikhlas lalu kebahagiaan akan datang. Menerima keadaan lalu kenyamanan akan datang. Memaafkan lalu semua akan terlupakan.

Harusnya memang kita lebih banyak menggunakan pikiran daripada perasaan. Mengedepankan logika daripada rasa ingin dimengerti. Terus bergerak tanpa peduli ada yang tau atau tidak.

Memang jika saja bisa, kalimat negatif harus dihapuskan dari dunia. Agar hati, otak, diri terus mampu menjadi produktif tanpa mengenal kosakata istirahat.

Tak harus ada kata "sesekali kan boleh."
Tak boleh ada kalimat "gantian lah ya masa saya terus."

Kosakata seperti itu, mestinya dihapus. Hilang sampai tak terdengar. Dilupakan tanpa pernah diingat. Seperti itu.

Hahhh manusia.
Sekelas Nabi saja masih terus mengadu.
Sekelas Rasulullah saja menangis tersedu-sedu.
Sekelas Muhammad shalallahu alaihi wasallam saja berjuang sampai darah di tangan membeku.

Lalu kamu diri yang hina mencoba mendapatkan posisi ternikmat? Terenak? Tanpa uji?

Seringnya kita hanya perlu ikhlas lalu kebahagiaan akan datang. Menerima keadaan lalu kenyamanan akan datang. Memaafkan lalu semua akan terlupakan.

Sabtu, 03 Desember 2016

Saya mau cerita dikit.
Anak organisasi pasti paham lah ya suka dukanya ngadain anak acara, dan apalagi yang menggalaukan saat mengadakan acara kalo bukan dana. Tau lah ya rasanya 😅
.
.
Saya mau cerita, ini ceritanya saya kerjanya serabutan, pas lagi megang uang, gataunya di hari H itu, uang yang ditangan saya tinggal sedikit, gak cukup buat isi saldo pulsa, buat dijual lagi. Cukup si, cuma nanggung aja kalo ngisi cuma segitu.
.
Ini kejadian nya beberapa hari lalu, terus saat lagi ngobrol dan muter otak gimana caranya biar bisa isi saldo, tiba tiba ada sms di nomer simpati saya.
.
Tau gak isinya apa?
Iya, ini yang ada difoto.
Kaget lah ya. Kaget banget. Ini gimana masa tiba-tiba saldo keisi tapi pas gak ngapa-ngapain? Saya tanya kesana kemari, akhirnya ketemu bahwa itu yang ngirim abang produsen saldo saya yang dulu.
.
Dan tau gak, setelah temen saya tanyain ke abangnya, eh abangnya bilang emang dia yang ngirim. Terus katanya juga abangnya dapet untung.
.
.
Bingung? Sama.
Gimana ceritanya bisa dapet untung setelah ngirimin saya saldo 100rb? Padahal saya gabayar 100rb sama sekali😅
.
.
Sampailah saya pada kesimpulan : pertolongan Allah gabisa pake logika akal, paham? Saya yang dapet untung, abangnya yang dapet untung, emang gamasuk akal gimana caranya. Makanya, ini Allah langsung yang turun tangan. Paham kan?
.
.
Pokoknya Allah mah ya tau aja apa yang hambaNya butuh.
Alhamdulillah.